Selai
Selai atau selei (bahasa Inggris: jam, bahasa
Perancis: confiture) adalah salah satu jenis makanan awetan berupa sari buah
atau buah-buahan yang sudah yang sudah dihancurkan, ditambah gula dan dimasak
hingga kental atau berbentuk setengah padat. Selai tidak dimakan begitu saja,
melainkan untuk dioleskan di atas roti tawar atau sebagai isi roti manis. Selai
juga sering digunakan sebagai isi pada kue-kue seperti kue Nastar atau pemanis
pada minuman, seperti yogurt dan es krim.
Selai yang di dalamnya masih ditemukan
potongan buah dalam berbagai ukuran disebut preserve atau conserves, sedangkan
selai yang dibuat dari sari buah dan kulit buah genus Citrus disebut marmalade.
Pektin yang dikandung buah-buahan atau sari
buah bereaksi dengan gula dan asam membuat selai menjadi kental. Buah-buahan
dengan kadar pektin atau keasaman yang rendah perlu ditambahkan pektin atau
asam agar selai bisa menjadi kental.
Buah-buahan yang dijadikan selai biasanya
buah yang sudah masak, tapi tidak terlalu matang dan mempunyai rasa sedikit
masam. Buah-buahan yang umum dijadikan selai, misalnya: stroberi, blueberi,
aprikot, apel, anggur, pir, dan fig. Selain itu, selai bisa dibuat dari
sayur-sayuran seperti wortel dan seledri.
Di Indonesia, sebagian besar selai dibuat
dari buah-buahan tropis seperti: nanas, lobi-lobi, srikaya, jambu biji, pala,
dan ceremai. Selai kacang adalah sebutan bahasa Indonesia untuk peanut butter
yang dibuat dari kacang tanah yang sudah dihaluskan dicampur mentega atau
margarin.
Cara Mekanik
Cara mekanik adalah penghalusan partikel-partikel kasar
zat padat dengan proses penggilingan untuk dapat membentuk partikel-partikel
berukuran koloid. Alat yang digunakan untuk cara ini biasa disebut penggilingan
koloid, yang biasa digunakan dalam:
Ø Industri makanan untuk membuat jus buah, selai, krim,
es krim,dsb.
Ø Industri kimia rumah tangga untuk membuat pasta gigi,
semir sepatu, deterjen, dsb.
Ø Industri kimia untuk membuat pelumas padat, cat dan zat
pewarna.
Ø Industri-industri lainnya seperti industri plastik,
farmasi, tekstil, dan kertas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar